Pengaruh News Berita Ekonomi Terhadap Mata Uang

Pengaruh news atau berita ekonomi terhadap mata uang (teknik fundamental forex) 

Banyak hal yang mempengaruhi pergerakan suatu mata uang, antara lain data –data ekonomi yang berkaitan dengan kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara seperti kebijakan suku bunga, tingkat inflasi, faktor-faktor non data ekonomi seperti bencana alam, huru-hara, dan lain sebagainya. Data-data ekonomi biasanya dirangkum dalam sebuah berita yang keluar dan direlease secara periodik, seperti contohnya “Non Farm Payroll” yang biasa keluar pada setiap hari Jum’at, minggu pertama, pada setiap bulan, “unemployment claims” (USD) yang biasa keluar pada setiap minggu pada hari Kamis, dan lain sebagainya.Berita tentang data ekonomi memiliki karakteristik dan pengaruh tersendiri terhadap tingkat volatile pergerakan pasar, ada berita yang dampaknya sangat tinggi, sedang, dan rendah.

Berikut adalah delapan berita yang berpengaruh terhadap pergerakan hampir semua mata uang:

1. Non Farm Payroll

2. Trade Balance

3. Interest Rate Statement

4. Durable Goods

5. Product Price Index (PPI)

6. Consumer Price Index (CPI)

7. Trichet, Bernanke and Fukui Speaks (EUR, USD, JPY), dan

8. Unemployment Rate

Banyak sumber berita yang bisa kita jadikan rujukan, antar lain forexfactory.com, bloomberg.com, cnbc.com, babypips.com, reuters.com, vibiznews.com dan yang lainnya. Namun dari sekian banyak sumber berita, forexfactory.com adalah sumber berita yang sangat favorit di kalangan para trader, karena menampilkan rangkuman berita secara singkat dan kronologis lengkap dengan prediksi dampak berita yang ditandai oleh legend berwarna merah untuk berita yang “high impact” kuning tua untuk yang “medium impact, dan kuning muda untuk “low impact”.
Disamping itu kelebihan forexfactory.com juga menyajikan prediksi berita lengkap dengan angka-angka yang merangkum berita tentang data-data ekonomi antara previous, forecast, dan actual lengkap dengan waktu kapan berita itu di-release.

Baca Juga :   Cara Trading Menghadapi News High Impact